Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2012

Tahun Baru Islam Tak Semeriah Tahun Baru Masehi?

Gambar
     Kenapa tahun baru Islam/Jawa tidak dirayakan dengan meriah menggunakan terompet, kembang api atau mercon seperti tahun baru masehi ya? Adakah pertanyaan itu ada di benakmu? Ya memang tahun baru jawa sama jatuhnya dengan tahun baru Islam, yang biasa disebut 1 Muharam atau di Jawa disebut 1 Suro. Aku mencoba membaca kembali Sirah Nabawiah. Tahun baru islam ditandai dengan hijrahnya Rasulullah saw, dan itu merupakan hal yang berat, perjuangan yang tidak mudah. Dalam sejarah, pada bulan Muharam juga terjadi pembantaian cucunda rasulullah, Imam Husain, beserta 70 keluarganya di padang Karbala oleh ribuan tentara Yazid bin Muawiyah. Jadi, bagi sebagian muslim, tahun baru Islam justru adalah masa berduka, paling tidak sampai tanggal 10 Muharram, hari syahidnya Imam Husain. Mungkin ada hubungannya juga, dalam tradisi jawa khususnya jarang ada pesta diadakan di bulan Suro. Bahkan untuk kepercayaan kejawen, pada malam 1 Suro ada ritual seperti tapa bisu mubeng benteng a

Warta Saking Mas Sepupu

Gambar
Tilpun muni, kula angkat telepon kula. Kawaos saking ibu wonten dalem. Kula ngobrol kaliyan ibu (budhe). Kula taken kabar keluarga ugi taken kahanan wonten griya. Sakwetawis, ibu ngendika amargi mas wonten griya. Kula radi kaget amargi mas nyambut damel wonten Malang. Mas kula menika putra ragil ibu kula. Mas: De, kepripun kabar ade? Kula: Alhamdulillah sae mas, lho mas wonten dalem?mboten kerja napa mas?sabtu prei napa? Mas: Inggih de, wonten kesempatan saben saksasi libur sabtu kaping kaleh. Kula: O..nggih Alhamdulillah, mas saged kondur, pedamelanipun napa mas?sampun betah? Mas: Alhamdulillah de, mas mulai betah.Mas wonten bagian purchasing de. De, mas nyuwun ngapunten nggih de, pas ade wangsung wonten griya, mas mboten saged wangsul lan kepanggih ade, padahal mas kangen kaliyan ade. Kathah ingkang badhe mas sanjangaken kaliyan ade. Kula: Mboten napa-napa mas, inggih kula nggih kangen. Mas badhe sanjang babagan napa nggih mas? Mas:De, ade sampun ageng,

Patient

Gambar
This day I feel bored. There’s someone makes mistakes. She ask me to help her but she isn’t careful. I feel she careless eventhough  just for her not for me. Uh..If that not harm for me may be I’m fine. But it has impact for me. So It is OK If I’m angry. She is older than me. But she’s childish. Oh my God, look her status, always complaint. It is really negative energy. I respect her because she is my sister, not sibling. I try to patient…patient tiwi. I give suggestion to my mind. Oh Allah let there be conviction in my heart, Peace in my soul, Light in my sight, Richness in my deeds, and Eternal thankfulness to you as long as I am here. Amin At home Friday, 9 Nov 2012

Sudirman, pun Menyukai Bola

Gambar
Siapa yang tak mengenal Jenderal Besar Sudirman? Ya tentu saja nama tersebut sangat terkenal. Hampir tiap kota mengabadikan namanya   sebagai nama jalan. Hal yang menggelitik adalah bahwa ternyata pak Sudirman juga menyukai bola. Buatku seperti pernyataan yang sudah-sudah, bahwa seorang laki-laki yang menyukai bola itu terlihat wow , macho dan apalah itu. Aku tidak peduli dia bisa ngegojek si bundar atau tidak, buatku tak jadi masalah, cukup dia suka nonton bola, dah sesuatu buatku. Bagaimana dengan kalian? Berikut cerita tentang Sudirman yang dituturkan beberapa narasumber. Soedirman memang begitu sayang kepada istrinya. Menurut Mohamad Teguh Bambang Tjahjadi, 63 tahun, putra bungsu Soedirman, ibunya pernah bercerita bagaimana bapaknya tergolong teliti untuk urusan kosmetik dan busana. "Bapak selalu memilihkan bedak dan busana untuk Ibu. Ibu tinggal mengenakan," ujar Teguh. Bapaknya ternyata juga suka menjaga penampilan agar rapi dan berwibawa, terutama saat berpi