Doa Yatim Piatu Itu Mustajabah
Judul yang betul-betul mengena untukku. Aku memilih judul itu lantaran aku mempunyai kisah dengan itu. Aku yatim piatu di usia 19 tahun. Awalnya, aku merasa tidak ada yang khusus dengan diriku dibanding yang lain. Sampai ada suatu kisah yang menurutku biasa tetapi setelah kupikir-pikir dan kucerna jadi merinding sendiri. Dahulu ada acara tukar kado si suatu event di prajab, mayoritas peserta adalah dosen. Aku berasumsi bahwa semua dosen menyukai buku. Waktu yang singkat yang diberikan panitia, kami gunakan untuk pergi ke toko buku untuk memilih buku. Kupilihlah buku mengenai pengembangan diri. Kubungkus rapi memakai kotak yang bagus dengan hiasan pita-pita. Aku ingin memberikan yang terbaik untuknya. Sampai aku mengumpulkan kado kepada panitia dan panitia menyampaikan “wah niat banget nih ngasihnya”. Memang tidak ada yang tahu kado itu dari aku kecuali panitia. Setelah kado ditukar dan dibuka. Ada salah satu dosen putri membuka dengan cemberut, dan ketika temannya bertany