Mempersiapkan Makanan Anak
Kita
sering berpikir, ketika membuat makanan, apa saja yang harus dipersiapkan yah? Yuk,
sebelum itu pastikan dulu makanan bebas pathogen dan bebas toksin serta memberikan makan secara AKTIF/RESPONSIF.
Untuk memastikan makanan bebas patogen :
- Cuci tangan dengan sabun sebelum menyiapkan makanan.
- Gunakan bahan makanan segar yang kelihatan baik dan
berbau segar.
- Simpan makanan yang mudah busuk (daging, susu, dll)
dan makanan yang
sudah dimasak
di kulkas.
- Tutup makanan yang sudah dimasak dan makan dalam
waktu kurang dari 2
jam jika
tidak ada kulkas. Jika disimpan lebih lama, panaskan dengan baik
sampai
seluruh bagian makanan panas mendidih sehingga semua patogen mati.
- Cuci tangan anak sebelum makan.
- Gunakan sendok
dan mangkuk/cangkir bersih, jangan pernah gunakan botol.
- Gunakan makanan terfermentasi jika tersedia
(patogen tidak mudah tumbuh) seperti yoghurt
dan tempe.
- Tempatkan binatang peliharaan di luar rumah.
- Jaga kebersihan rumah dan halaman agar
tikus dan serangga tidak bersarang.
- Cuci tangan dengan sabun setelah menggunakan
toilet dan setelah membersihkan bayi.
- Pastikan tempat air minum selalu tertutup
rapat.
Untuk memastikan makanan bebas racun/toksin :
- Simpan bahan makanan dan makanan di tempat yang
kering, dingin dan beraliran udara baik.
- Jangan gunakan bahan makanan yang berjamur.
- Jangan makan ubi-ubian yang pahit tanpa persiapan
yang baik (seperti mengupas, memotong, merendam dan merebus, atau memarut dan
memfermentasi, atau membuat menjadi tepung).
Tidak ada satu jenis bahan makanan
yang mengandung semua zat gizi lengkap
Lengkap = Variatif
Permasalahan Gizi di Indonesia:
1.Kurang energi protein
2.Kurang vitamin A
3.Anemia gizi besi
4.Kurang yodium
5.Gizi lebih (overweight)
Pemberian Makan secara AKTIF/RESPONSIF
- Respon secara positif anak dengan tersenyum,kontak
mata dan kata-kata yang mendorong/menyemangati
- Suapi anak perlahan, dengan sabar dan penuh humor
- Tunggu
jika anak berhenti makan dan tawari lagi beberapa saat kemudian
- Berikan makanan yang dapat digenggam seukuran
jari sehingga anak akan ikut makan sendiri
- Hindari gangguan atau pengalih perhatian
agar anak tetap tertarik pada makanannya, pangku ia jika ia merasa lebih nyaman
- Temani anak saat makan dan beri perhatian
Semoga bermanfaat ya..
Komentar
Posting Komentar